BANYUWANGI | TRANSPUBLIK.co.id Pelantikan dan pengambilan sumpah Kepala dusun Coraleduk yang dilakukan oleh Kepala desa Banyuanyar, H. Supardi bertempat di pendopo balai desa Banyuanyar, kecamatan Kalibaru, kabupaten Banyuwangi berlangsung dengan hikmat, pada Rabu (10/8/2022) tepat pukul 13.00 WIB.
Pada acara tersebut terpantau tampak hadir Camat Kalibaru Drs Susanto Wibowo, MM, Sekcam Kalibaru Vrico Prihandoko, SE beserta staf kecamatan lainnya, Kepala desa Banyuanyar H.Supardi didampingi oleh Sekdes Banyuanyar Subahrallah dan seluruh perangkat desa Banyuanyar, BPD Banyuanyar, tokoh agama, tokoh masyarakat. Dan juga Kasun terpilih Moh Mu’ist didampingi oleh istri tercintanya yang membawa kedua buah hatinya, serta didampingi kedua orang tuanya yakni H. Sumah dan Ibu Tunimah.
Di sela-sela acara, Kepala desa Banyuanyar, H. Supardi saat ditanya oleh awak media Trans Publik TV,co.id menyampaikan, Hari ini Pemerintah desa Banyuanyar melaksanakan pelantikan perangkat desa (Kepala dusun Coraleduk) karena ada kekosongan jabatan.
“Terima kasih kepada panitia penjaringan atau panitia seleksi yang telah bekerja dan telah mendapat 1 calon Kasun terpilih, sampai dilaksanakannya pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan. Saya berharap kepada perangkat yang dilantik, kedepan dengan terisinya perangkat baru dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik serta membantu pemerintah desa dalam melaksanakan tugas secara profesional sebagai pelayan masyarakat,” harap Kepala desa Banyuanyar H. Supardi.
Masih kata H. Supardi menambahkan, Di desa Banyuanyar ada 3 dusun.
“Saya berharap kepada perangkat desa yang baru bisa beradaptasi dan berkomunikasi dengan baik kepada seluruh perangkat desa Banyuanyar, kami yakin dengan adanya pengisian perangkat yang baru bisa membantu kami dalam kegiatan di pemerintahan desa,” imbuhnya.
Sementara itu, Camat Kalibaru, Drs Susanto Wibowo,MM mengucapkannya selamat kepada perangkat desa yang sudah dilantik ( Kasun Coraleduk). Tugas dan tanggung jawab yang akan diemban tidaklah ringan, berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
“Tugas perangkat desa sangat berat, harus tau dan jika perlu hafal berapa jumlah penduduk dusun setempat berapa laki-laki/perempuannya, yang usia diatas 17 tahun dan lain-lain, serta ikhlas dalam menjalankan tugasnya sebagai perangkat desa. Karena kita semua adalah abdi masyarakat yang selalu siap dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Serta selalu berkomunikasi dengan Kepala desa dan para senior, jangan sungkan-sungkan bertanya apabila belum faham demi tercapainya kemajuan serta kesejahteraan masyarakat desa Banyuanyar,” tandas Susanto Wibowo.
Masih kata Camat Kalibaru Drs Susanto Wibowo, MM pada sambutannya juga menambahkan “Mulai hari ini saudara Moh Mu’its sudah resmi dilantik sebagai Kepala dusun Coraleduk dan sudah menjadi milik masyarakat sebagai pelayan masyarakat. Tunjukan kinerja kepada masyarakat karena semakin kedepan pekerjaan semakin berat, dan saat ini pandemi Covid-19 masih belum sirna sepenuhnya. Maka tugas Kepala dusun yang baru salah satunya untuk mengajak warganya untuk segera Vaksin ketiga yakni Booster, maupun yang masih belum vaksin kedua. Saya berharap dapat bersinergi dengan seluruh komponen masyarakat untuk mencegah penyebaran covid-19, maupun mencegah Penyakit kuku dan Mulut (PMK) pada hewan ternak. Jagalah kebersihan dilingkungan masing-masing, minimal kita terhindar dari virus-virus tersebut,” katanya.
Lanjut Susanto juga menyampaikan, Dan yang tak kalah pentingnya juga terkait Pajak Bumi dan Bangunan ( PBB ) kewajiban masyarakat desa Banyuanyar untuk segera dilunasi, ini juga menjadi tanggung jawab bersama. Menurut Drs Susanto Wibowo, tertib bayar pajak, berarti masyarakat turut serta berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten Banyuwangi, khususnya desa Banyuanyar.
“Kita sebagai masyarakat sudah memberikan kontribusi terkait pajak, nantinya dikembalikan lagi untuk masyarakat, pajak itu merupakan sumber pendapatan baik pemerintah pusat maupun daerah dalam rangka untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik,” ujar Susanto.
Camat Susanto juga menyampaikan kepada Kepala dusun yang baru dilantik, untuk memberikan pemahaman kepada warganya tentang pajak, serta mensosialisasikan pentingnya dan manfaat pajak.
Dirinya juga berharap, partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam pembayaran pajak meningkat, sehingga berimplikasi pula terhadap optimalnya (Pendapatan Asli Daerah) PAD Kabupaten Banyuwangi yang nantinya akan dikembalikan lagi untuk pembangunan di setiap desa.
“Semakin kita tahu tentang pajak semakin arif dan bijak, kan nantinya hasil dari penerimaan pajak akan dikembalikan kepada masyarakat berupa pembangunan infrastruktur maupun kegiatan lainnya. Maka sekali lagi saya meminta kepada seluruh perangkat jangan capek-capek memberikan pemahaman maupun sosialisasi tentang pajak. Bisa dengan ngopi bareng bahkan juga bisa lewat perkumpulan -perkumpulan masyarakat ( arisan Khifayah atau muslimat ) dilingkungannya masing-masing.Dan tujuannya untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran masayarakat dalam pemenuhan kewajiban pajak dan optimalisasi pendapatan daerah, karena pajak dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat,” pungkasnya.
(TP/ M. Sholeh)
Komentar