Reses Dhiyaul Hayati, Warga Mengeluhkan Minyak Goreng Langka, Ketiadaan Lampu Jalan dan Drainase

Medan, Goosela.com – Sejumlah persoalan mengemuka dan disampaikan oleh masyarakat kepada Anggota DPRD Medan Fraksi PKS Dhiyaul Hayati SAg MPd dalam kegiatan Reses Masa Sidang I Tahun III Tahun Ajaran 2022 yang dilaksanakan Sabtu (19/2/2022) di tiga lokasi terpisah. Yakni, Kecamatan Medan Tuntungan, Kecamatan Medan Johor dan Kecamatan Medan Sunggal.

Persoalan yang paling sering disoalkan warga terkait kelangkaan minyak goreng. Akibat sulitnya minyak goreng, pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) terancam gulung tikar lantaran harga minyak goreng mencapai Rp 39-40 ribu per 2 liter. Selain harganya mahal, minyak goreng sulit diperoleh.

Seperti disampaikan Tuti, warga Medan Sunggal saat menghadiri reses Dhiyaul Hayati yang berlangsung di Jalan Balai Desa, Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal. Dia berharap Pemko Medan rutin operasi pasar minyak goreng agar masyarakat terbantu.

“Operasi pasar kan hanya sehari, kami berharap bisa rutin dilakukan pemerintah. Jadi kami tetap dapat minyak goreng dengan harga murah. Dan harapan kami pemerintah bisa atasi kenaikan harga minyak goreng ini,”ungkapnya.

Baca Juga:  Terima Piagam Penghargaan, Kasatreskrim Polresta Pati dengan Kinerja Terbaik

Selain itu, Tuti juga menyampaikan ketiadaan tiang dan lampu jalan di Jalan Balai Desa Gang Keluarga, Kelurahan Lalang, Sunggal maupun tiang. Dia berharap melalui reses ini, akan segera dipasang lampu jalan untuk kenyamanan warga.

Pada kesempatan sama, Kepling III Kelurahan Lalang meminta bantuan agar dimasukkan air PAM di madrasah Jalan Balai Desa Gang Madrasah. Dia juga menyebutkan, tidak ada saluran pembuangan air/drainase di Jalan Balai Desa Gang Keluarga, ketiadaan lampu jalan dan keluhan warga yang belum mendapat fasilitas kesehatan BPJS PBI. Selain itu juga meminta adanya taman bacaan dan olahraga di Jalan Balai Desa Gang Pesantren.

Sementara pada reses yang digelar di Medan Tuntungan Jalan Seroja Raya, Kelurahan Kemenangan Tani, warga meminta perbaikan jalan Seroja Raya dan Rinte Raya, juga pembuatan drainase di Jalan Seroja V (5) agar tidak terjadi banjir. Tak hanya itu kemacetan jalan di Pasar Simpang Melati juga disampaikan warga dan meminta agar dilakukan relokasi guna melancarkan lalu lintas.

Pada reses di Jalan AH Nasution, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor, Dhiyaul Hayati menampung aspirasi warga yang meminta agar Taman Cadika dikelola lebih optimal untuk kepentingan publik. Semisal dibuat taman baca, aula dan lainnya.

Baca Juga:  KPU Sumut Buka Perekrutan Calon KPPS

Hal ini disampaikan Eli Verawaty, warga Tuntungan pada kegiatan reses tersebut. Sedangkan Erna Daulay, warga Medan Sunggal menyoalkan kebijakan untuk transaksi jual beli rumah harus melampirkan syarat memiliki BPJS. Sementara Abdul Azis, warga Jalan Karya Darma, Johor menyampaikan tanggul parit di Jalan Karya Darma sudah jebol dan belum diperbaiki sepanjang 29 meter.

Menyahuti aspirasi warga, Dhiyaul menyebutkan aspirasi yang disampaikan akan dimasukkan dalam program APBD 2023. “Aspirasi yang ditampung dari masyarakat ini dapat terakomodir di APBD 2023 mendatang dalam bentuk Pokir (Pokok Pikiran) anggota Dewan,”ujarnya.

Sekretaris Komisi II DPRD Medan yang membidangi kesejahteraan rakyat (kesra) ini juga mengimbau masyarakat agar tidak perlu panic buying menghadapi harga minyak goreng. Kelangkaan yang terjadi salah satu penyebab karena masyarakat membeli minyak goreng secara berlebihan

Pada kegiatan reses, Dhiyaul kembali mengingatkan masyarakat pentingnya mematuhi protokol kesehatan (prokes) untuk memutus mata rantai penularan covid-19. “Saat ini kasus covid-19 varian Omicron mulai mewabah di Kota Medan, kita harus waspada. Selalu kenakan masker dan jaga jarak serta jauhi kerumunan,”imbau wakil rakyat dari Dapil V ini.

Baca Juga:  Polri ] Kapoldasu Menyambut Terima Silahturahmi KNPI Sumut

Untuk diketahui, kegiatan reses Masa Sidang I Tahun III TA 2022 yang digelar Anggota DPRD Medan Dhiyaul Hayati dilaksanakan di 5 lokasi terpisah dan berlangsung selama 2 hari, Jumat-Sabtu (18-19/2/2022).

Pada Jumat 18 Pebruari 2022, sekira pukul 14.00 s/d 16.00 wib digelar di Jalan Multatuli, Medan Maimun dan pukul 16.00 s/d pukul 18.00 wib dilaksanakan di Jalan Starban Gang Lurah, Kelurahan Polonia, Medan Polonia. Selanjutnya, Sabtu 19 Pebruari 2022 sekira pukul 09.00-12.00 Wib di Jalan Seroja Raya, Kelurahan Kemenangan Tani, Kecamatan Medan Tuntungan. Kemudian pukul 14.00 s/d 16.00 wib di Jalan AH Nasution, Kelurahan Pangkalan Mansur, Kec. Medan Johor dan pukul 16.00 s/d 18.00 wib di Jalan Balai Desa, Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal.

(G/ES)

Komentar