Penceramah | Al Ustadz Masdar Tambusai SAg Memberikan Tausiyah Bersama Jama’ah Pengajian Ibu – Ibu di Kel Sei Kera Hulu Kec Medan Perjuangan

MEDAN | TRANSPUBLIK.co.id — Dalam Ajaran Muslim (Islam) yang sebagaimana biasanya di kaum Perempuan disapa ( Muslimah ) yang di katagorikan kaum Jama’ah Ibu – ibu, begitu juga biasanya yang dinamakan perwiritan Ibu – ibu yang ada di sebuah lingkungan.

Halnya dalam Muslim ( Islam ) yang biasanya merupakan sebuah ” Pengajian” di kaum muslimin ( laki-laki ) kaum Muslimah (perempuan) sebagai “Jama’ah” yang biasanya dalam kelompok perwiritan lingkungan tersebut.

Penceramah (‘Dakwah) Kondang Sumut
Yakni Al Ustadz Masdar Tambusai SAg, memberikan Tausiyah bersama Jama’ah (muslimah) Ibu – Ibu Pengajian di Kel Sei Kera Hulu Kec Medan Perjuangan pada Selasa (17/3/2020) setelah ba’da Maghrib.

Dalam ” Pengajian ” sebagai Penceramah (Dakwah) Kondang oleh Al Ustadz Masdar Tambusai SAg dalam Tausiyahnya tentang memberikan sebuah pencerahan khalayak bagi kaum penganut ajaran Muslim (Islam) di hadapan Jama’ah “Pengajian”kaum Ibu – ibu ( muslimah ) tersebut.

Baca Juga:  DPD Partai Nasdem Kota Medan Melayat ke Rumah Duka Salah Satu Pengurus DPC Partai Nasdem Kec Medan Petisah

Halnya Tausiyah Al Ustadz Masdar Tambusai SAg dari ceramahnya mari kita terus beribadah berupa melaksanakan sholat, baca Alquran serta Doa, dengan senantiasa kita selaku umat muslim (Islam) dengan halnya bersyukur kita dalam kesempatan masih diberikan umur panjang serta kesehatan oleh Allah SWT.

“Dimana kita Umatnya “Rasulullah” dengan halnya jangan putus melaksanakan Ibadah baik juga disertai sedekah berbagi sebagian dari hasil rezeki yang telah diberikan kepada kita, yang seyogyanya diberikan kepada yang membutuhkan khalayaknya anak yatim-piatu serta fakir miskin, untuk agar memperingankan keadaan mereka yang membutuhkan sebagaimana kita sesama manusia biasa sebagai umat muslim,” tutur Ustadz Masdar Tambusai.

Dalam halnya Ibadah selaku penganut agama Islam, kaum Umatnya Rasulullah SAW, yang seyogyanya kita ketahui bersama bahwa ada di Rukun Islam tersebut.. yang tidak perlu di terapkan di Tausiyah ini, karena itu merupakan yang dikerjakan oleh umat muslim ( Islam ).

Baca Juga:  Untuk Cegah Covid 19, Kelurahan Padang Bulan Selayang 1, Kecamatan Medan Selayang Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Dengan demikian juga banyak halnya yang kita lakukan sebagai ibadah agar mendapatkan Barokah dimanakah serta kita memberikan nasehat pada anak-anak kita yang seyogyanya agar tidak melakukan hal-hal yang tidak baik serta menjauhkan perbuatan yang dilakukan tidak baik,apa lagi merugikan pada diri anak-anak kita sendiri, apa lagi sekarang maraknya penggunaan narkoba, judi dll serta juga perbuatan tindak kejahatan kriminal yang merugikan orang lainnya, juga menimbulkan meresahkan warga/masyarakat itu sendiri, akhirnya berjalannya tindak pidana hukum oleh pihak penegak hukum tersebut.

Untuk itu imbuhnya Ustadz Masdar Tambusai SAg, “Mari menjaga menerapkan pada Anak – anak yang kita cintai serta sayangi dimana kita selaku orangtuanya pada kaum ibu selalu seiring memberikan pandangan serta nasehat agar tidak terpengaruh dan terjerumus dari perbuatan yang merugikan pada diri anak-anak kita sendiri nantinya.” tutur ustadz.

Baca Juga:  Afrizal Sintong: Awak Media Ikut Pantau Pembangunan Rohil Agar Pembangunan yang Dapat Bermanfaat Bagi Masyarakat

Di tambahkan kembali dari tausiyah ustadz, apa lagi di usia muda yang harus akan merusak masa depannya Anak – anak kita tersebut,  untuk itu kita selaku orangtuanya selalu mengontrol dari segi pergaulan Anak – anak kita.

Dengan begitu apa yang kita berikan pandangan serta nasehat kebaikan pada mereka, dengan demikian halnya merupakan sebuah salah satu bentuk ” IBADAH” juga agar Anak – anak kita nantinya mendapatkan pada dirinya ” Barokah ” dengan serta seiring kita Do’A Tausiyah ustadz.

Selanjutnya acara ” Pengajian ” kaum Ibu – ibu (Muslimah) demikian diakhiri dengan penutup DO’A yang langsung di bawakan oleh penceramah kondang Sumut Al Ustadz Masdar Tambusai SAg.

(TP/Loebis)

Komentar