DAIRI | TRANSPUBLIK.co.id — Usai menghitung hasil Panen Durian, seorang Ayah melempar Anak nya pakai Batu. Dan dibalas sang Anak dengan Bacokan di Kepala. Akhirnya sang Ayah Meninggal Dunia di tangan Anak kandungnya sendiri.
Polsek Parongil Polres Dairi melaporkan benar telah terjadi Penganiayaan Berat yang mengakibatkan Korban Meninggal Dunia, Sabtu (8/2/2020) sekitar pukul 00.30 WIB.
Awal kejadiannya yakni, terlapor sedang menghitung hasil panen durian ibunya di teras rumah, Jumat (7/2/2020) sekitar pukul 23.30 WIB, lalu tiba tiba datang korban sambil berkata ” jangan kau bikin bisnismu di rumah ini,” kemudian terlapor berkata” apa maksudmu pak?”.
Lalu terlapor menyuruh istrinya mengambil pakaian ke dalam rumah dan kemudian datang korban dari samping rumah melempar terlapor dengan batu sambil berkata “masih disini kau babi, pergi kau, harus kumatikan kau” sambil terus melempari terlapor dengan batu, kemudian terlapor mengambil sebilah pisau dari laci mobilnya,dan terlapor mengejar korban dan korban terjatuh di halaman rumah lalu terlapor membacok punggung sebelah kanan sebanyak 1x dan kepala sebelah kanan bagian belakang sebanyak 2x kemudian terlapor dilerai oleh PINTA ULI BR SIHITE
Kemudian korban pun lari ke rumah tetangga Pak Bram, lalu terlapor pun diamankan di dalam rumah oleh keluarga, kemudian korban dibawa ke RSUD Sidikalang oleh warga setempat yang ada di lokasi tersebut.
(tp/hum)
Komentar