Program Penghijauan dengan Tema “Mencintai Bumi” yang Dilakukan oleh Seluruh Anggota dan Kader PDIP di Medan

MEDAN | TRANSPUBLIK.co.id – Telah dilaksanakan Program penghijauan dengan tema “Mencintai Bumi” yakni penanaman ratusan pohon di Bantaran Sungai oleh seluruh Anggota dan Kader PDIP Kota Medan. Penanaman ratusan pohon tersebut diadakan di Jalan Sari Rejo, Kel. Beringin, Kec. Medan Selayang, Kota Medan, Kamis (27/2/2020).

Acara ini dilakukan sebelum acara kegiatan pelantikan Ranting PDI Perjuangan se-Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Struktuk PAC dan Ranting serta Anak Ranting Medan Selayang yang didatangi oleh perwakilan DPC PDIP Kota Medan.

“Pada acara Ultah ke-47 PDIP yakni adanya komitmen bersama untuk melakukan apa yang menjadi perhatian Ibu Megawati, yakni mencintai bumi yang ditandai dengan penanaman pohon. Kegiatan ini merupakan hadiah dari kami untuk ibunda Megawati Soekarno Putri,” kata Hj Fitriani Manurung SPd MPd selaku Wakil ketua PDIP Kota Medan dan juga merangkap sebagai Kordinator Kecamatan pada acara kegiatan penanaman pohon tersebut.

Ketua Umum PDI Perjuangan ibu Hj Megawati Soekarno Putri sangat perhatian pada upaya mencintai bumi dengan adanya Gerakan mencintai bumi ini yakni ditandai dengan menanam pohon dalam membersihkan daerah aliran sungai (DAS).

Baca Juga:  Dasar Hukum Penggunaan Dana Desa Untuk Pencegahan Covid 19

“Seluruh kader PDIP tingkat PAC dan Ranting serta Anak Ranting Kota Medan dapat terus menjaga kelestarian alam untuk mencintai bumi sebagai warisan anak cucu kita bersama,” ucap Hj Fitriani Manurung SPd MPd.

Hj Fitriani Manurung SPd MPd juga merupakan sebagai Ketua Majelis Taklim PDIP Kota Medan dan Hj Fitriani dan pada saat ini Hj Fitriani Manurung SPd MPd telah masuk dalam Calon Wakil Wali Kota Medan pada periode 2020-2025, yang memiliki hastag #JadikanMedanLebihBaik dan #MedanButuhSentuhanIbu memang sangat loyal sebagai Kader Srikandi PDIP.

Baca Juga:  Dapat Informasi Penemuan Mayat dari Masyarakat, Personil Polsek Batang Kuis Lakukan Olah TKP

(tp/john pieter panjaitan)

Komentar